Blog

  • Wakapolres Metro Jakarta Selatan dan PJU Bagikan Takjil kepada Pengendara yg melintas di mako  mapolres Metro Jakarta Selatan

    Jakarta Selatan, 6 Maret 2025 – Wakapolres Metro Jakarta Selatan bersama Pejabat Utama (PJU) melaksanakan kegiatan pembagian takjil di depan Mapolres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (6/3) pukul 17.00 WIB.

    Dalam kegiatan ini, ratusan paket takjil dibagikan kepada para pengendara, baik pengendara roda dua maupun roda empat, yang melintas di sekitar lokasi. Aksi sosial ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan dengan masyarakat selama bulan suci Ramadan.

    Wakapolres Metro Jakarta Selatan menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang sedang dalam perjalanan agar dapat berbuka puasa tepat waktu. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat.

    “Kami ingin berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadan ini dengan masyarakat. Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat dan membawa keberkahan bagi kita semua,” ujar Wakapolres.

    Masyarakat yang menerima takjil mengapresiasi kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih atas perhatian serta kepedulian dari jajaran Polres Metro Jakarta Selatan.

    Kegiatan pembagian takjil ini merupakan bagian dari program kepolisian dalam mendukung keamanan dan kenyamanan masyarakat selama Ramadan.

  • Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Jawa Timur dan Jawa Barat, Sita 16.400 Liter Solar Ilegal

    Jakarta – Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri mengungkapkan hasil penindakan terkait penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar yang terjadi di Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur, dan Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Kasus ini melibatkan sejumlah tersangka yang diduga kuat telah memanipulasi distribusi solar bersubsidi untuk meraup keuntungan pribadi.

    Brigjen Pol Nunung, Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri, dalam konferensi pers pada Kamis (6/3), menjelaskan, “Pada kesempatan ini, kami menyampaikan hasil penindakan yang dilakukan oleh tim penyidik Dittipidter Bareskrim Polri. Kami mengamankan 3 orang tersangka di Kabupaten Tuban dan 5 orang tersangka di Kabupaten Karawang, yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan BBM bersubsidi.”

    Adapun inisial tersangka yang diamankan adalah BC, K, dan J dari Kabupaten Tuban, serta LA, HB, S, AS, dan E dari Kabupaten Karawang. Brigjen Pol Nunung menambahkan bahwa penyidik Bareskrim mulai menyelidiki kasus ini setelah menerima informasi mengenai adanya praktik penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis solar di kedua daerah tersebut. Penyelidikan dimulai pada 26 Februari 2025, dan dalam waktu singkat, tim berhasil mengamankan total 16.400 liter BBM jenis solar yang disalahgunakan, dengan rincian 8.400 liter dari Tuban dan 8.000 liter dari Karawang.

    Barang bukti yang diamankan oleh tim penyidik mencakup berbagai kendaraan, drum besar, jerigen, serta pompa dan selang untuk mengalirkan BBM ilegal. Dalam penjelasannya, Brigjen Pol Nunung menambahkan, “Barang bukti yang kami sita sangat beragam, mulai dari kendaraan yang digunakan untuk mengangkut BBM, hingga berbagai peralatan yang menunjang praktik ilegal ini.”

    Lebih lanjut, Brigjen Nunung mengungkapkan modus operandi yang digunakan oleh para tersangka. Di Kabupaten Tuban, para tersangka menggunakan kendaraan yang sama berulang kali untuk mengangkut BBM bersubsidi jenis solar dengan memanfaatkan barcode yang disimpan di handphone milik salah satu tersangka. Sedangkan di Karawang, para tersangka membuat dan mengurus pembuatan surat rekomendasi untuk membeli solar bagi petani, yang kemudian digunakan untuk mendapatkan barcode My Pertamina.

    “Setelah memperoleh banyak barcode, mereka melakukan pembelian dan pengangkutan BBM jenis solar secara berulang-ulang menggunakan kendaraan bermotor. Hasil BBM yang dibeli ini kemudian dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi dari harga subsidi,” jelas Brigjen Nunung.

    Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 40 angka 9 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja, serta Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda hingga Rp 60 miliar. Dalam kasus ini, negara diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 4,4 miliar, dengan kerugian terbesar berasal dari Kabupaten Karawang.

    “Kami berkomitmen untuk terus melakukan penegakan hukum terhadap tindak pidana yang berkaitan dengan barang-barang yang disubsidi oleh pemerintah. Tindakan ini tidak hanya merugikan keuangan negara, tetapi juga berdampak luas pada kesejahteraan masyarakat,” kata Brigjen Nunung menutup konferensi pers.

    Bareskrim Polri juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat dalam mencegah praktik penyalahgunaan barang subsidi agar dapat tepat sasaran dan mendukung kesejahteraan publik.

  • Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto Tinjau Pengungsian Warga Terdampak Banjir di Pancoran

    Jakarta – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto meninjau lokasi pengungsian warga terdampak banjir akibat luapan Kali Ciliwung di wilayah Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (6/3/2025). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kondisi para pengungsi serta menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak.

    Dalam kunjungan tersebut, Kapolda didampingi oleh Karo Ops Polda Metro Jaya, Dir Samapta, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Wakapolres Metro Jakarta Selatan, Kabag Ops Polres Metro Jakarta Selatan, Kapolsek Pancoran, Danramil, serta Camat Pancoran. Kehadiran jajaran kepolisian dan instansi terkait ini menunjukkan sinergi dalam upaya penanganan bencana banjir dan pemulihan kondisi masyarakat.

    Pengungsian berpusat di GOR Pengadegan, yang berlokasi di Jalan Pengadegan Timur I RT 02/01, Kelurahan Pengadegan. Hingga pukul 06.15 WIB, jumlah pengungsi masih tercatat sebanyak 350 orang, yang berasal dari Kampung Lobang RT 05, RT 06, dan RT 07 di RW 01 Kelurahan Pengadegan.

    Untuk membantu meringankan beban para warga yang mengungsi, berbagai bantuan kebutuhan pokok telah disalurkan ke lokasi pengungsian. Bantuan tersebut untuk memastikan ketersediaan makanan dan minuman bagi para pengungsi.

    Selain memastikan distribusi bantuan berjalan lancar, Kapolda juga mengecek fasilitas kesehatan yang telah disiagakan. Puskesmas Kecamatan standby di lokasi untuk memberikan layanan medis bagi para pengungsi. Selain itu, di sekitar area GOR telah didirikan tenda darurat dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

    Kapolda Metro Jaya menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan situasi tetap terkendali dan kebutuhan para pengungsi terpenuhi.

    “Kami akan terus mengawasi perkembangan situasi di lapangan dan memastikan warga mendapatkan bantuan yang diperlukan. Kami juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan,” ujar Irjen Pol Karyoto.

    Polda Metro Jaya bersama pemerintah daerah dan instansi terkait terus bekerja keras untuk menangani dampak banjir dan memastikan keselamatan serta kesejahteraan warga terdampak.

  • Polisi Berikan Bantuan Sosial dan Trauma Healing untuk Pengungsi Korban Banjir

    Jakarta Selatan – Kepolisian terus menunjukkan kepeduliannya terhadap warga terdampak bencana. Pada Selasa (5/3/2025), personel Polwan dari Polres Metro Jakarta Selatan pimpinan Kabag SDM Kompol Leny Winarti, S.H., M.M., beserta Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam, S.I.K., M.Si., CPHR., CBA., menggelar kegiatan bantuan sosial dan trauma healing bagi para pengungsi korban banjir.

    Kegiatan berlangsung di Aula Masjid Al Umariah, Jl. Madrasah RT.001/012, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dengan mengunjungi para pengungsi.

    Dalam kesempatan ini, petugas menyampaikan rasa empati atas musibah yang menimpa serta mengimbau warga untuk tetap berada di lokasi yang aman, menjaga kesehatan, dan segera melapor ke posko bantuan jika membutuhkan pertolongan.

    Selain memberikan dukungan moral, bantuan berupa sembako dan kebutuhan bayi seperti susu serta pampers juga disalurkan.

    “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para pengungsi dan memberikan rasa tenang di tengah situasi sulit,” ujar Kompol Leny Winarti.

    Masyarakat menyambut baik kehadiran aparat kepolisian dan sangat berterima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan.

    “Kehadiran polisi di tempat pengungsian membuat kami merasa lebih aman,” ungkap Bapak Yosep selaku koordinator pengungsi.

    Dalam kegiatan ini, Kapolsek Pesanggrahan turut merujuk pasangan lansia Bapak Sutarmin dan Ibu Dedeh yang sakit ke RSPPN Panglima Besar Soedirman untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

    Bantuan yang disalurkan mencakup berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mie instan, gula, tepung, serta perlengkapan kebersihan.

  • Polri Turun Tangan Bantu Evakuasi dan Penanganan Banjir di Jabodetabek

    Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Korpolairud) Baharkam Polri mengerahkan ratusan personel guna membantu evakuasi dan penanganan banjir yang masih melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek. Prioritas utama saat ini adalah wilayah Babelan, Bekasi, yang masih terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 4 meter.

    Kakorpolairud Baharkam Polri, Irjen Pol. Yassin Kosasih, yang turut melakukan patroli udara bersama Gubernur DKI Jakarta, mengungkapkan bahwa beberapa titik lain yang juga masih rawan banjir meliputi Kampung Melayu, Pondok Gede, Jati Asi, serta beberapa perumahan di Bekasi Timur.

    “Dari semua lokasi yang kami pantau, yang paling mengkhawatirkan saat ini adalah di Babelan. Ketinggian air di sana sekitar 4 meter, beberapa rumah hanya terlihat atapnya saja,” ujar Irjen Pol. Yassin Kosasih, Kamis (6/3).

    Dalam operasi ini, Polri mengerahkan 200 personel dari Polair Baharkam serta Polairut Polda Metro Jaya. Selain itu, berbagai peralatan SAR seperti perahu karet (rubber boat), life jacket, dan perlengkapan penyelamatan lainnya juga telah dikirimkan ke lokasi-lokasi terdampak.

    “Kita mengirimkan tim SAR yang dilengkapi dengan rubber boat dan peralatan lainnya untuk membantu proses evakuasi warga yang masih terjebak banjir,” tambahnya.

    Menurut Irjen Pol. Yassin Kosasih, salah satu kendala utama dalam operasi ini adalah akses menuju lokasi yang masih terputus akibat genangan banjir.

    “Kendala pertama yang kita hadapi adalah lokasi yang jauh dan aksesnya tertutup, sehingga menyulitkan upaya pertolongan,” jelasnya.

    Meski demikian, tim SAR terus berupaya menembus daerah terdampak untuk memastikan seluruh warga mendapatkan bantuan.

    Selain fokus pada evakuasi, Polri juga tetap hadir dalam membantu masyarakat yang wilayahnya sudah mulai surut. Beberapa daerah yang terpantau sudah mengalami penurunan air, antara lain Pondok Gede Permai, Jati Asi, Jati Rasa, serta Duren Jaya, Bekasi Timur.

    “Anggota kami juga dikerahkan untuk membantu pasca banjir, seperti pembersihan rumah dan perabotan yang rusak akibat banjir,” kata Irjen Pol. Yassin Kosasih.

    Ia menegaskan bahwa operasi ini tidak memiliki batas waktu tertentu dan akan terus dilakukan hingga masyarakat benar-benar merasa aman serta dapat kembali ke rumah mereka.

    “Operasi ini tidak dibatasi waktunya. Kita akan terus berada di lapangan sampai warga merasa nyaman dan rumah mereka sudah bisa dihuni kembali,” tutupnya.

    Saat ini, Polri terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan penanganan banjir dan dampaknya berjalan optimal. Masyarakat diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan petugas guna menghindari risiko lebih lanjut.

  • Gubernur DKI dan Kakorpolairud Pantau Banjir di Jakarta via Udara

    Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memantau banjir dari udara. Peninjauan Banjir itu dilakukan bersama dengan Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Kakorpolairud) Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri Irjen Mohammad Yassin Kosasih.

    Gubernur DKI tampak didampingi Kakorpolairud. Mereka bersiap untuk terbang pada pukul 08.40 WIB.

    Helikopter yang digunakan untuk memantau banjir itu merupakan heli jenis AgustaWestland (AW) 169 milik Baharkam Polri.

    Selain itu, tampak pula Kabag Penum Divhumas Polri Kombes Erdi Chaniago, Sekretaris Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta Maruli Sijabat, dan Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air Ika Agustin, yang ikut dalam peninjauan tersebut.

    “Kemungkinan kami keliling 20 menit. Mau pantau banjir, kalian nggak ikut?” kata Gubernur DKI kepada awak media sebelum menaiki helikopter.

    Sebelumnya, ia telah meninjau Pintu Air Manggarai pada Selasa (4/3) dan berkunjung menemui para pengungsi korban banjir di GOR Otista, Jakarta Timur pada Rabu, (5/3).

  • Patroli Tengah Malam Bhabinkamtibmas: Upaya Cegah Gangguan Keamanan

    Jakarta Selatan– Dalam upaya mencegah terjadinya gangguan keamanan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Melawai, Aiptu Iswahyudi, melaksanakan patroli humanis dengan menemui petugas keamanan lingkungan di Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kegiatan ini berlangsung pada hari Kamis, 6 Maret 2025, pukul 01.00 WIB.

    Patroli dilakukan di beberapa lokasi, antara lain di Jalan Sunan Ampel RW 02, Jalan P. Polim V RW 03, dan Jalan Wijaya IX RW 04, Kelurahan Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

    Aiptu Iswahyudi melakukan kunjungan dan sambang (Door to Door System) serta patroli dan monitoring, termasuk berbincang dengan petugas keamanan lingkungan RW 02, Sdr. Jirin. Dalam kesempatan ini, ia juga memberikan himbauan dan pesan Kamtibmas.

    Ditekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan di lingkungan guna mengantisipasi tindak kejahatan, seperti pencurian. Aiptu Iswahyudi mengingatkan masyarakat untuk menggunakan kunci ganda saat memarkir kendaraan.

    Untuk laporan dan pengaduan gangguan Kamtibmas, masyarakat diimbau untuk menghubungi Call Center Layanan Polisi 110, yang dapat diakses secara gratis. Selain itu, masyarakat juga dapat langsung menghubungi Bhabinkamtibmas atau Polsek Metro Kebayoran Baru jika ada situasi yang memerlukan perhatian segera.

    Dengan langkah-langkah ini, diharapkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kebayoran Baru dapat terjaga dengan baik.

  • Pelaksanaan sholat isya dilanjutkan sholat Taraweh berjamaah keliling di masjid Al falah oleh Kanit Binmas bersama Bhabinkamtibmas Cilandak Barat

    Jakarta Selatan, 5 Maret 2025, pukul 19.40 WIB, dilaksanakan kegiatan Sholat Isya berjamaah yang dilanjutkan dengan Sholat Taraweh berjamaah keliling di Musholla Al Falah, yang terletak di Jl. H. Batong, RT 06/06, Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Kegiatan ini dilaporkan oleh Kanit Binmas bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Cilandak Barat, yang turut didampingi oleh Bapak Camat Cilandak dan Lurah Cilandak Barat. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat serta warga sekitar Musholla Al Falah, dengan jumlah jamaah diperkirakan lebih dari 100 orang.

    Kegiatan dimulai dengan sholat Isya berjamaah yang dilaksanakan dengan khusyuk di bawah imam Ust. Adli Faraidi. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Sholat Taraweh berjamaah keliling, yang merupakan tradisi di bulan Ramadhan untuk mendekatkan diri kepada Allah serta mempererat silaturahmi antarwarga. Selain dihadiri oleh Bapak Camat Cilandak, Lurah Cilandak Barat, dan Kanit Binmas, acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat penting, seperti Ketua RW 06, para ketua RT, serta tokoh agama yang turut memimpin dan memberikan doa, termasuk Ust. Adli Faraidi, H. Abdul Wahab, H. Samud, dan beberapa tokoh agama lainnya.

    Acara Sholat Taraweh berjamaah keliling ini menjadi momen yang sangat berarti bagi warga Cilandak Barat, karena tidak hanya sebagai ibadah, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antarwarga. Kehadiran para tokoh masyarakat dan aparat setempat, seperti Camat, Lurah, dan Bhabinkamtibmas, menunjukkan sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga kerukunan serta keamanan di lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara rutin dan memberikan manfaat serta kedamaian bagi seluruh masyarakat di Cilandak Barat.

  • Polri Bersama Mahasiswa Beri Trauma Healing ke Korban Banjir Ciliwung

    Polri bersama mahasiswa Fakultas Psikologi UI mengadakan layanan trauma healing bagi para korban bencana banjir akibat luapan Kali Ciliwung, Jakarta Timur (Jaktim). Mereka melakukan metode relaksasi olah nafas untuk warga berusia dewasa, dan hiburan serta permainan untuk anak-anak.

    “Kegiatan psikososial di Gedung GOR Youth Center, Kampung Melayu, menyuguhkan momen yang sangat berarti dalam berinteraksi dengan para pengungsi banjir, terutama anak-anak yang terdampak,” kata mahasiswi Fakultas Psikologi UI, Belva Catalina D, dalam keterangan tertulis Itwasum Polri pada Rabu (5/3/2025).

    Belva menyampaikan pentingnya warga korban bencana banjir diberikan dukungan psikososial. Perempuan berusia 20 tahun ini berharap trauma healing yang diberikan pihaknya dan Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri dan Bag Psiklologi Polda Metro Jaya, membuat para korban kuat secara mental dan emosional.

    “Pengalaman langsung terjun ke lapangan ini tidak hanya membuka mata dan hati, tetapi juga memberikan pelajaran mendalam tentang empati dan kepedulian terhadap sesama yang sedang menghadapi cobaan,” ungkap Belva yang sedang magang di Mabes Polri ini.

    “Anak-anak diajak untuk bermain berbagai game seru, bernyanyi bersama, menikmati camilan, serta menuangkan kreativitas mereka melalui aktivitas mewarnai dengan krayon,” imbuh dia.

    Belva mengikuti kegiatan trauma healing yang diadakan Biro Psikologi SSDM Polri ini Bersama seorang mahasiswa UI lainnya, Dita Puspita. “Melalui kegiatan ini, para pengungsi mendapat dukungan moral dan semangat baru, sekaligus menciptakan momen kebersamaan yang hangat di tengah situasi sulit,” ucap mahasiswi semester 6 ini.

    Sementara itu psikolog dari Biro Psikologi SSDM Polri, AKBP M Leberty Adi Surya, menyebut trauma healing ini mampu membekali pengungsi usia dewasa untuk tetap tenang menghadapi tekanan maupun pemikiran negative. Dan secara khusus, tambah dia, mampu membangun interaksi positif dengan pengungsi anak-anak dan dewasa.

    “Memberikan energizing games kepada anak-anak yang berada di posko, dan relaksasi olah nafas, serta tapping kepada pengungsi dewasa. Ada tiga tujuan pemberian trauma healing, pertama untuk mempertahankan kemampuan sosial pengungsi terdampak bencana banjir, kedua adalah memberikan dukungan mental dan emosional kepada para pengungsi. Terakhir, secara khusus mempertahankan kemampuan motorik dan psikososial anak-anak yang berada dalam posko,” papar dia.

  • Polsek Cilandak Membagikan Nasi Box di Bulan Ramadhan 1446 H  Bagi Penguna Jalan Caribgin Utara Cilandak Jakarta Selatan

    Jakarta Selatan – Kanit Binmas Akp Kusnardi bersama Pawas Ipda Setia Bakti dan Bhabinkamtibmas kelurahan cilandak barat membagikan nasi Box kepada warga yang melintas jalan caribgin utara tidak lupa menyampaikan himbauan kamtibmas.

    Kanit Binmas Polsek Cilandak, AKP Kusnardi, bersama dengan Pawas Ipda Setia Bakti dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Cilandak Barat, melaksanakan kegiatan sosial dengan membagikan nasi box kepada warga yang melintas di Jalan Caribgin Utara. Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memberikan perhatian kepada warga yang sedang beraktivitas di luar rumah. Pembagian nasi box ini juga menjadi wujud kepedulian pihak kepolisian terhadap kesejahteraan warga, terutama pada saat kondisi tertentu yang mungkin mempengaruhi mobilitas dan aktivitas mereka.

    Selain memberikan nasi box, AKP Kusnardi dan tim juga tidak lupa menyampaikan himbauan kamtibmas kepada setiap warga yang menerima bantuan tersebut. Pesan yang disampaikan berkaitan dengan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing, serta mengingatkan untuk selalu waspada terhadap potensi gangguan kamtibmas. Dalam kesempatan ini, pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kedamaian, baik dalam kegiatan sehari-hari maupun dalam situasi khusus, seperti bulan Ramadhan.

    Melalui kegiatan ini, Polsek Cilandak berupaya untuk mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Dengan pembagian nasi box dan penyampaian pesan kamtibmas secara langsung, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kerja sama dalam menjaga keamanan. Ke depannya, kegiatan serupa akan terus digalakkan untuk menciptakan situasi yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warga Cilandak.