
Jakarta Selatan, 17 September 2025 – Dalam upaya memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Polres Metro Jakarta Selatan menggelar kegiatan bertajuk Ngopi Kamtibmas Jaga Jakarta pada hari Rabu, tanggal 17 September 2025, pukul 09.30 WIB hingga selesai. Acara ini berlangsung di Jl. Masjid Cidodol RT 03 RW 012, Kelurahan Grogol Selatan, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Kegiatan yang dihadiri oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si., bersama Pejabat Utama Polres dan Camat Kebayoran Lama, Bapak Iwan K. Santoso, Lurah Grogol Selatan, Bapak Hadi Nur Cahaya, serta para Babinkamtibmas, ibu-ibu Jumantik, Dasawisma, PKK, dan warga RT 03 RW 012 Kelurahan Grogol Selatan.
Dalam sambutannya, Camat Kebayoran Lama, Bapak Iwan K. Santoso menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kolaborasi antara Polri bersama pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat. Beliau juga mengangkat isu serius seperti kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sedang menjadi perhatian di Kelurahan Grogol Selatan. Camat mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen ini guna menyampaikan aspirasi dan mendengarkan arahan dari pihak kepolisian.
Puncak acara diisi dengan sambutan dari Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi warga Grogol Selatan yang dikenal sebagai warga yang taat peraturan. Kapolres juga memberikan sejumlah arahan penting terkait berbagai isu yang tengah berkembang di masyarakat, seperti:
- Penggunaan Teknologi dan Hoaks, Kapolres mengingatkan warga untuk bijak dalam memanfaatkan teknologi, terutama dalam menyaring informasi sebelum menyebarkannya. Ia menyoroti maraknya kasus penipuan online dan mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tawaran investasi mencurigakan atau pinjaman online.
- Pentingnya Pendidikan dan Pengawasan Anak, Kapolres juga menyoroti kasus-kasus kejahatan yang melibatkan anak-anak. Beliau mengajak para orang tua untuk mengawasi penggunaan ponsel anak-anak mereka serta menanamkan nilai-nilai agama dan keteladanan sejak dini.
- Keterbukaan dan Layanan Polri, Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu ragu untuk mengingatkan atau menegur kepolisian jika ada hal yang dirasa kurang sesuai. Beliau menegaskan bahwa Polri berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan menjunjung tinggi amanah masyarakat.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Salah satu warga menanyakan tentang laporan polisi yang terkadang tidak diterima. Menanggapi hal ini, Kapolres menjelaskan bahwa laporan harus disertai bukti yang cukup agar dapat diproses lebih lanjut.
Kapolres juga menyosialisasikan layanan Call Center 110 bebas pulsa sebagai sarana bagi warga untuk melaporkan kejadian atau meminta bantuan kepolisian kapan saja.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program Commander Wish Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Asep Edi Suheri, S.I.K., M.Si., dengan tema “Jaga Jakarta” yang mencakup Jaga Warga, Jaga Lingkungan, Jaga Aturan, dan Jaga Amanah. Program ini kemudian diimplementasikan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan melalui moto kerja “Mantap, Taktis, dan Bersahaja”, yang menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah.
Disampaikan oleh Bapak Kapolres Bahwa Kegiatan Ngopi Kamtibmas Jaga Jakarta ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wadah untuk mempererat komunikasi antara kepolisian dan masyarakat. Dengan adanya dialog terbuka, aspirasi warga dapat langsung disampaikan sekaligus mendukung upaya menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif di wilayah Jakarta Selatan, Tutup Bapak Kapolres.
Leave a Reply